Skip to main content

Rindu Ramadhan, Perjalanan Menjemput Hidayah


HIDAYAH itu datang seperti embun yang menetes di pagi hari. Tapi kadang juga bisa sederas hujan seperti yang kita "saksikan" di peristiwa FATHU MAKKAH.

Segala puji bagi Allah SWT yang menjadikan siang dan malam.....

Rasulullah SAW bermohon hidayah begitu rupa kepada PAMANNYA yang dikasihi tapi hidayah tak kunjung datang. Meski sang paman adalah TAMENG HIDUP dakwah Islam dan Rasulullah SAW.

Bagaimana juga kita mengira bahwa UMAR BIN KHATTAB yang terkenal ditakuti di kalangan Quraisy kemudian mendapati hidayah dengan cara indah nan sederhana.

Maha Suci Allah yang menjadikan manusia bersuku-suku dan berbangsa-bangsa....

KEAGUNGAN hanyalah milik Allah, kita ini hanya HAMBA yang hendaknya selalu berharap akan hadirnya iman, taufiq dan hidayah-Nya semata bagi diri dan keluarga kita.

Maha benar Allah dengan segala firman-Nya....

Sudahkah kita BERDO'A untuk diri kita, keluarga kita, saudara-saudara kita yang lagi tersesat jalan?

Hidayah.....
Dianya datang tiba-tiba tapi juga harus selalu DIJAGA dan mesti DIMINTA.

Semoga Allah memberikan kemudahan dan barakah-Nya atas perjalanan kita semua MENJEMPUT RAMADHAN yang sebentar lagi menyapa kita. "...Allahumma balighna ramadhan".

Jamgan pernah lelah berdo'a juga agar esok segera Allah mampukan kita untuk bisa menginjakkan kaki di tanah suci, tanah yang dulu menjadi tempat sujud dan medan jihad Rasulullah SAW dan para sahabat.

#BismillahSegerWaras
Arif Prasetyo Aji
www.firaprasa.blogspot.com

Comments

Popular posts from this blog

Sensasi Asem-Asem Pedas Ikan Kutuk Kelo Kuning Asli Lamongan

Lamongan ini memang rajanya kuliner , hampir di setiap kota di negeri ini selalu ada menu kuliner Lamongan seperti misalnya, soto lamongan, tahu campur , dll. Kalau kita memasuki kota Lamongan maka akan disuguhi pemandangan ada ibu-ibu yang berjajar rapi dengan borannya, itulah yang disebut dengan Nasi Boran . Kenapa disebut nasi boran ya karena nasinya ditaruh di dalam sebuah boran yang terbuat dari anyaman bambu. Melihatnya saja sudah gundah gulana dibuatnya apalagi kalau sudah mencoba dijamin nambah lagi he..he.. Tapi yang ndak suka pedas, jangan asal beli bisa-bisa nanti perutnya tidak bersahabat, tanya dulu apa ada bumbu yang nggak pedas.

Rumeli Hisari, Gerbang Penaklukan Konstatinopel

Selat Bosphorus itu adalah kunci kekuatan Konstatinopel. Hampir semua bantuan datang melalui selat ini. Hal ini terjadi sejak penaklukan Konstatinopel pertama kalinya sampai Sultan Beyazid I, ayah dari Muhammad Al Fatih. Karenanya Sultan Beyazid I membuat benteng di tepian Selat Bosphorus dekat Laut Hitam (Balck Sea), sebagai upaya pencegahan datangnya pasukan bantuan ke Konstatinopel. Benteng setinggi 25 meter ini kemudian disebut dengan Anadolu Hisari (Anatolia Fortress) atau Benteng Anatolia atau Benteng Asia Kecil. Muhammad Al Fatih, demi menunjukkan keseriusannya dalam upaya penaklukan Konstatinopel, juga membangun benteng di seberang Selat Bosphorus tepat berhadapan dengan benteng yang dibuat ayahnya, Anadolu Hisari. Ya, faktanya Anadolu Hisari tidak mampu membendung datangnya bala bantuan ke Konstatinopel. Sehingga perlu dibuat benteng lagi untuk menguatkan posisi benteng sebelumnya. Benteng legendaris inilah kemudian disebut sebagai Rumeli Hisari. Ketika

SEC On The Move

Mas Danton, Mas Samsul, Mas Samurai, dll Aku dan Mas Ganda (Kharisma Collection-Royal Plaza & Cito) Mas Riano (kelihatan sampingnya he..he..) Mbak, Kalo hitung yang bener ya... Rabu malam kemarin, tepatnya tanggal 28 Nopember 2007, SEC (alias Surabaya Entrepreneur Club) punya “gawe” pertemuan rutin sekaligus pemilihan ketua periode 2008-2010. Sebelumnya telah terjaring tiga nama calon oleh tim kecil SEC periode sebelumnya, yaitu Samurai “Investor”, Agus “Vitabean” dan Riano “Reng Oneng”. Acara diawali dengan pembukaan yang dipimpin oleh sang ketua panitia, Mas Danton “Jagoan Hosting”. Dia menyampaikan bahwa acara malam ini berbeda dari pertemuan sebelumnya, karena : Pertama, akan dilakukan pemilihan ketua SEC. Kedua, dilaksanakan di kampus SE (Sustainable Entrepreneur-Sekolah Pengusaha) . Ketiga, dihadiri para pendiri komunitas ini yang sudah sukses, yaitu Pak Panca, Pak Ismail Nakhu dan satu lagi aku lupa namanya, maafkan aku ya Pak…. Kemudian, sambutan da