Skip to main content

Posts

Showing posts from January, 2007

Sustainable Entrepeneur Angkatan 20

Berakhir sudah workshop sustainable entrepreneur yang ke-20 pada hari ahad kemaren. Materi terakhir adalah “implementasi bisnis : membentuk jaringan bisnis & membuat rumus diri” yang dipandu oleh pak panca dan cak fud yang merupakan mentor sustainable entrepeneur, dimana pada saat itu dua orang mentor berhalangan hadir yaitu pak isma’il dan pak faishol karena sibuk pameran property di AJBS yang baru diresmikan menteri negara perumahan rakyat ( bapak yusuf asy’ari) jum’at malam lalu. Nah ini dia para pesertanya, waduh sayang ya gak ada fotonya hehe… 1. Achmad Wahyudi 2. Ahmad Wafiqul Arof 3. Arif Prasetyo Aji 4. Asnawi Saleh 5. Chamdi Wardana 6. Dessy Rachmawati 7. Dwi Joko Prasetyo 8. I Nyoman Purnaya 9. Ismana 10. Muhammad Fasih 11. Sigit Arie Wibowo 12. Suryadi Atmaja 13. Sultoni 14. Tonni Chandra 15. Yoppi Ari W. Pertemuan terakhir ini diawali dengan studium general dari materi sebelumnya kemudian dilanjutkan dengan sharing dan juga praktek tentang ba

Bisnis : jangan sekedar ngGELINDING, gunakan MARKETing (bagian 2)

BISNIS = MAKETing (4 hukum utama) MARKET ing Sebagaimana tersebut di atas, terdapat empat hukum utama dalam bisnis dan yang menduduki urutan pertama adalah market. Apapun konsep bisnis yang akan kita terapkan perlu dipertimbangkan terlebih dahulu dari sudut pandang market, sehingga ber-empati dengan market merupakan suatu keharusan. Kita harus bisa memandang market secara kreatif, karena semakin kreatif kita, maka akan semakin terbuka kesempatan untuk menarik, mempertahankan dan mengembangkan market. Oleh karena itu, jangan memandang market secara sama rata. Sadarilah bahwa selalu ada segmen-segmen atau bahkan ceruk-ceruk pasar yang berbeda-beda. Biasanya kita memiliki sumber daya yang terbatas. Maka dari itu kita harus bisa memilih segmen pasar atau ceruk pasar yang sesuai dengan sumber daya yang kita miliki. Dilihat dari dimensi waktu, maka terdapat tiga jenis market, yaitu : market MASA LALU, market MASA KINI dan market MASA DEPAN. Market masa kini bisa memiliki kebutuhan, k

Bisnis : jangan sekedar ngGELINDING, gunakan MARKETing (bagian 1)

Pertemuan ketiga workshop ”sustainable entrepeneur” kemaren menghadirkan pak sonni , seorang ”pegulat” di bidang marketing yang sudah sangat berpengalaman dalam dunianya. Tema yang diangkat dalam pertemuan kali ini adalah seperti yang tertera dalam judul tulisan ini ”Bisnis : jangan sekedar ng GELINDING , gunakan MARKET ing”. Tujuannya adalah untuk memberikan sharing agar pelaku bisnis bisa bertahan lama dan tidak melupakan apa yang namanya marketing. Karena seberapapun usaha yang kita lakukan untuk membangun bisnis, sementara kita mengabaikan marketing sebagai ujung tombaknya, maka bisa jadi bisnis kita tidak akan mampu bertahan lama. Berikut ini adalah sharing dari pak sonni yang akan saya sampaikan dalam dua bagian (supaya enak bacanya saja...), semoga membawa pencerahan bagi pelaku bisnis di seluruh nusantara. BISNIS yang bernilai (berkesinambungan) Dalam dunia bisnis, kalau kita hanya bermodalkan tekad saja maka akan menjadi mimpi BURUK (nightmare). Kenapa mimpi buruk, karena

“Excellent Services” ala “depot ICHA”

Ketika kita melintasi jalan yang menghubungkan jalan arif rahman hakim menuju ke arah galaxi mall, di sisi kanan & kiri jalan tersebut akan banyak kita temui pedagang kaki lima yang hampir memenuhi sepanjang trotoar jalan tersebut. Nah, di sisi barat jalan tersebut kita akan mendapati salah satu warung kaki lima yang oleh si empunya diberi nama ”depot ICHA” yang menjual aneka ikan goreng, bebek goreng dan juga udang saus. Saya masih teringat kapan warung ini berdiri dan dimana saja tempatnya. Awalnya warung ini berada di jalan arif rahman hakim tepatnya di depan kantor kopertis. Kalau tidak salah sekitar tahun 2000-an ketika saya masih aktif belajar beladiri ”thifan po khan aliran tsufuk” di pelataran SD Negeri depan Kampus ITATS Surabaya, warung ini memulai aktifitasnya dan pada saat itu hanya menjual ikan goreng saja (belum ada bebek goreng, ayam goreng, cumi & udang saus). Pada saat itu kondisinya masih sepi sekali dan penjual disitu juga belum terlalu banyak. Kemudi

Selamat tahun Baru 1428 H

Ketika aku dilahirkan ke dunia Aku Menangis Sementara semua orang tertawa (bahagia) Dan aku ingin ketika mati nanti Aku tertawa (bahagia) sementara semua orang menangis (Imam Syafi'i)

1001 Cara Menjadi Entrepreneur

Cerita 1 Di Bantul ada seorang penjual mie & nasi goreng yang terletak di daerah yang dari kaca mata marketing “tidak strategis”. Iya memang dia berjualan di desanya sendiri yang akses masuknya agak susah alias hanya jalan tanah. Dia sebenarnya adalah seorang staf di salah satu lembaga pemerintahan dan juga mengadu keberuntungan yang lain dengan berjualan mie & nasi goreng. Jauh sebelum kenal dengan teori ”irresistible sensational offer” yang digemborkan para sesepuh tda , bapak ini sudah mempraktekkan teori marketing yang sangat sederhana tapi cespleng. Beda dengan penjual mie & nasi goreng kebanyakan, warung mbah mo (disebut gitu aja ya) melakukan praktek marketing dengan cara sering tampil di radio, meskipun hanya kirim ”salam”. Aktifitas kirim salam untuk dirinya sendiri atau untuk istrinya, terkadang juga dari istrinya untuk keluarganya dll, adalah rutinitas marketing yang dikerjakannya dan diakhir pasti ada peryataan tentang warung mie & nasi goreng mbah mo

Mu’jizat Allah, Siapa Sangka..?

Tadi malam saya baru saja menjenguk sahabat saya yang istrinya baru melahirkan anak keduanya siang kemaren di RSUD dr. Soetomo Surabaya. Sebenarnya tidak ada rencana untuk menjenguknya mengingat kami akan bertemu tadi malam itu dalam agenda taklim rutin. Tapi tiba-tiba ada sms yang mengabarkan bahwa sahabat saya ini tidak bisa hadir dalam pertemuan kami karena menjaga anaknya yang baru lahir di RSUD dr. Soetomo. Saya sempat kaget, sebagai sahabat dekatnya saya merasa tidak pernah diberitahu soal kehamilan istrinya. Termasuk semua orang yang dikabari hal ini juga sangat kaget bahkan ada yang tidak percaya sehingga perlu mengklarifikasi ke yang empunya informasi dan juga yang empunya jabang bayi ini. Betapa tidak, selama ini dia tidak pernah menceritakan kondisi istrinya yang hamil tetapi senantiasa meminta dido’akan supaya istrinya segera diberi kesembuhan atas penyakit kanker payudara yang sudah lama dideritanya. Sejak di vonis bahwa istrinya mengidap kanker payudara pada September

Do'a dan Tanggap(an) dari Sahabat TDA

"lagi ngecor pakai ready mix" " pekerjaan erection (galvanize)" Berikut ini saya sampaikan do’a dan tanggapan dari sahabat & mentor saya di milis TDA atas tulisan saya sebelum ini dan juga foto-foto rekan kami yang sedang menyelesaikan proyek pembangunan tower di Aceh tahun lalu. Semoga membawa inspirasi bagi kita semua. Pak Arifaji, Saya seneng membaca email anda. Very2 Inspiring.....Memang diluar sana banyak hal yang sering tidak masuk akal bagi kita2 yang jadi tdb.Seperti kemarin ketika 10 hari saya pulang kampung di Wonosobo dan Banjarnegara, di pelosok2 desa saya bermain dengan teman lama saya, yang sejak lama memanas-manasin saya agar secepatnya 'lulus'. Saya diajak mengunjungi milliarder2 kampung dari bisnis yang sebenernya sangat gampang menueurt saya, hanya butuh NIAT dan ISTIQAMAH.Pangsa pasar yang melimpah... fokus saya pada kunjungan kemarin di kampung adalah baru seputar usaha penggemukan sapi.Di 2 peternakan yang saya kunjungi,