Skip to main content

Posts

Showing posts from October, 2009

Kisah Para Pejuang Kemakmuran (bagian 2)

ABU BAKAR ASH SHIDIQ & UMAR BIN KHATTAB Pada saat Rasulullah SAW dan para Sahabat sedang menghadapi perang Tabuk, beliau Rasulullah SAW mengumpulkan para sahabat dalam rangka penggalangan dana. Ceritanya saat itu Umar Bin Khattab ingin mengalahkan A bu Bakar Ash Shidiq dalam hal bershadaqah. Ketika Rasulullah bertanya : “Siapa yang berinfaq pada hari ini ?” . Kemudian Umar mengacungkan tangan dan mengatakan : "Saya menginfaqkan separuh harta saya ya Rasulullah”. Tapi kemudian semua sahabat terperanjat termasuk juga Umar ketika Abu Bakar Ash Shidiq mengacungkan tangannya dan mengatakan : “Saya menginfaqkan seluruh harta saya ya Rasulullah”. Kemudian Rasulullah bertanya : “Lalu apa yang kau tinggalkan untuk keluargamu, wahai Abu Bakar ?”. Jawab Abu Bakar : “Cukuplah Allah dan Rasul-Nya yang aku tinggalkan untuk mereka”. Akhirnya, Umar mengakui kehebatan Abu Bakar dalam hal beramal dan mengatakan, “ Sampai kapanpun saya tidak akan dapat menandingi prestasi ibadah Ab

Kisah Para Pejuang Kemakmuran (bagian 1)

ABDURRAHMAN BIN AUF Abdurrahman Bin Auf adalah seorang sahabat yang menjadi pengusaha kaya di Makkah, Dengan segenap ketrampilan dan intuisi bisnisnya dan tentu saja ridho Allah, beliau mengembangkan sayap bisnisnya dengan asset yang luar biasa besarnya pada saat itu. Saat hijrah ke Madinah, Abdurrahman Bin Auf meninggalkan seluruh hartanya dan siap memulai hidup baru dalam naungan Islam di Madinah. Kisah yang sangat fenomenal telah diabadikan dalam shiroh nabawiyah , dimana saat itu Abdurrahman Bin Auf dipersaudarakan dengan sahabat Anshar (dari Madinah) yang bernama Sa’ad Bin Rabi’ Al anshari . Oleh Sa’ad, Abdurrahman ditawari untuk memilih salah satu istrinya untuk dinikahi tapi beliau menolaknya. Juga ditawari untuk memilih salah satu kebun milik Sa’ad, tapi sekali lagi Abdurrahman menolaknya. Abdurrahman hanya minta ditunjukkan dimana pasar berada. Abdurrahman Bin Auf adalah sosok pengusaha kaya yang memiliki intuisi seorang entrepreneur. Pernah dalam suatu kesempatan

Memanfaatkan “TREND” Dalam Dunia Bisnis

Memanfaatkan “TREND” Dalam Dunia Bisnis Waktu jalan ke ITC Mega Grosir Surabaya, ada pemandangan yang cukup menarik. Ada salah satu outlet busana muslim yang memajang 3 mukena dengan brand yang sebenarnya sama tapi agak berlainan, yaitu : mukena manohara, mukena ibunya manohara dan mukena tetangganya manohara. Pertanyaannya, siapa yang mengawali munculnya ide seperti ini ? Lalu, siapa saja yang kemudian ikut dalam arus bisnis dengan memanfaatkan ikon manohara ? Ternyata, respon customer terhadap produk yang berlabel “manohara” ini juga terbilang cukup besar, ini bisa dilihat dari banyaknya produk ini yang terjual. Coba tanya saja kepada pedagang yang panen keuntungan dari berjualan produk berlabel manohara ini. Bisnis dengan memanfaatkan “TREND” yang terjadi dimasyarakat sungguh sangatlah menarik dan tentu saja menguntungkan. Kalau kita mau mengamati lagi, coba tengok bisnis di perempatan jalan. Kita pasti dapati dalam suatu periode tertentu yang dijual itu sama saja jenis produ